Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Keluar Lubang Buaya Malah Masuk ke Kandang Macan, Niat Cari Perlindungan ke Lembaga Pemberdayaan Perempuan, Gadis Korban Pemerkosaan Justru Dilecehkan dan Dijual ke Pria Hidung Belang oleh Kepala UPT

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 06 Juli 2020 | 16:00
ilustrasi pemerkosaan
Tribun Jateng/Bram Kusuma

ilustrasi pemerkosaan

Indra menambahkan, tindakan kekerasan seksual yang dialami bermula sejak korban menjalani program pendampingan dari UPT tersebut.

Diketahui Nf sebelumnya juga merupakan korban pemerkosaan.

Pelaku pemerkosaan sudah divonis pengadilan setempat dengan jatuh hukuman vonis 13 tahun penjara.

Baca Juga: Gegara Foto 'Panas' Ri Sol Ju yang Dikirim Pembelot Korea Utara, Kim Jong Un Murka dan Ancam Perang Dunia III dengan Korea Selatan

Sementara Nf diajukan ke P2TP2A dalam rangka pemulihan baik secara psikis maupun mental.

Karena itu sejak akhir tahun 2019, korban harus menjalani perlindungan di rumah aman yang dirujuk oleh DA.

Namun, bukannya mendapatkan perlindungan yang layak, Nf malah menjadi pelampiasan nafsu bejat DA.

Terhitung hingga kasus ini menguap, korban mengaku sudah belasan kali melayani DA untuk berhubungan badan.

Baca Juga: Ibunya Sukses Rebut Takhta Maia Estianty di Istana Ahmad Dhani, Terungkap Alasan Putri Sulung Mulan Jameela Tak Sudi Tinggal di Rumah Ayah Sambungnya

"Terakhir pelaku kembali melakukan perbuatan tanggal 28 Juni. Saat itu korban dipaksa melakukan hubungan badan sebanyak empat kali," terang Indra.

(Muhammad Joviter)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Dititip ke Lembaga Pemerintah, Gadis 14 Tahun Malah Dicabuli, Sang Ayah: Ternyata Biadab!

Source :Tribun Lampung

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x