Sosok.ID - Tanpa bicara, satu dunia pun sepakat bila pelakor adalah duri tajam dalam sebuah pernikahan.
Jadi ancaman bagi setiap pernikahan, kehadiran pelakor acap kali jadi pusat perhatian publik.
Aksi pelakor yang tega rebut suami orang tanpa basa-basi tentu saja membuat para istri gerah dan waswas.
Buntutnya, pada istri bakal menghalalkan segala cara untuk melindungi suami dari incaran pelakor.
Termasuk membayar orang-orang yang menawarkan jasa usir pelakor.
Kedengarannya aneh? Ya, memang tapi di era moderen seperti ini, jasa usir pelakor memang benar adanya.
Bahkan pemilik jasa ini bisa raup keuntungan hingga miliaran rupiah setiap kali berhasil mengusir pelakor dari sebuah pernikahan seseorang.
Tidak setengah-setengah, jasa pengusir pelakor ini juga menawarkan bimbingan sosial bagi para selingkuhan untuk memperbaiki hidup.
Jika sudah begini, tidak ada pihak yang dirugikan.
Para istri senang dan para pelakor pun diberikan keuntungan dari lapangan kerja yang ditawarkan untuk menggantikan pekerjaannya sebelumnya.
Dilansir Sosok.ID dari South China Morning Post (SCMP), Jumat (3/7/2020) jasa usir pelakor ini diprakarsai oleh seorang pria bernama Connor Ding.
Connor Ding adalah warga Tiongkok yang membuka jasa mengusir pelakor dengan kredibilitas yang tinggi.
Terdengar aneh, tapi bisnis jasa Connor Ding ini rupanya cukup populer dan memiliki keuntungan yang begitu besar.
Mengutip SCMP, Connor Ding mengawali bisnis unik ini lantaran terinspirasi dari pengalamannya pribadi.
Jauh sebelum menikah, Connor Ding sempat mengalami dua kali kegagalan cinta yang dipicu oleh perselingkuhan.
Dua kali mengalami nasib buruk dalam hubungan asmara, Connor Ding pun berniat ingin membantu para korban perselingkuhan.
"Setiap pria berselingkuh jika dia tidak bahagia dengan kehidupan cintanya.
Orang-orang melakukan kecurangan karena ada sesuatu yang hilang dalam pernikahan mereka, seperti daya tarik seks, rasa hormat, atau cinta," kata Connor Ding.
Cara Connor Ding mengusir pelakor pun terbilang cukup unik.
Pasalnya, Connor Ding tidak menggunakan kekerasan atau ancaman untuk mengusir para pelakor.
Connor Ding memilih untuk membujuk para wanita simpanan ini dan memberi mereka pengertian bahwa pria beristri tidak akan semudah itu menceraikan istrinya.
Tak hanya menasehati para pelakor, Connor Ding juga membimbing mereka untuk menata kehidupan yang baru.
Para wanita simpanan ini bakal diajak untuk mengenal lingkungan sosial baru, pekerjaan baru, bahkan cinta dan pasangan baru.
Dikutip Sosok.ID dari SCMP, tarif jasa yang ditawarkan Connor Ding juga berbeda-beda sesuai level kesulitannya.
Untuk menggunakan jasa ini dengan metode standar, para istri harus menyiapkan uang sekitar Rp 56 juta.
Biaya jasa konsultasi langsung tatap muka hingga menyelesaikan masalah bisa mencapai Rp 224 juta.
Dalam setahun, untuk setiap kasus yang ia selesaikan, Connor Ding bisa meraup untung hingga Rp 4 miliar dari kantong para istri yang menggunakan jasanya.
Memang biaya yang dikeluarkan tidak murah, tapi tingkat keberhasilan Connor Ding bisa mencapai 80 persen.
Sehingga tidak heran bila jasa Connor Ding begitu digemari para istri di Tiongkok.
"Tingkat keberhasilan kami adalah 80 persen," kata Connor.
Sebagai seorang profesional, Connor tidak keberatan untuk mengembalikan uang jika costumer tidak puas atas pelayanan.
Untuk informasi, para istri di Tiogkok rela membayar Connor Ding dalam jumah besar mengingat proses perceraian disana memakan waktu yang lama.
Ditambah lagi perceraian di Tiongkok menguntungkan pihak laki-laki.
(*)