"Jadi istri tersangka ini diduga menjalin asmara dengan korban.
Tersangka lantas tidak terima karena belum bercerai dan hanya pisah ranjang selama 2 bulan," terang AKBP Sabana Atmojo.
Lebih lanjut, berdasarkan pengakuan pelaku, sang istri beberapa kali bertemu dengan selingkuhannya dengan membawa anak.
"Mereka berdua sering bertemu, dan anak kami juga dibawa," kata RI.
Hal tersebut diperkuat dengan adanya bukti chat keduanya di media sosial milik anaknya.
Berang, cintanya digadai untuk orang lain hingga berbulan-bulan terusir dari ranjang sendiri, RI lantas mengambil langkah ekstrim.
Mengutip Kompas.com, aksi penculikan terjadi saat pelaku menjemput kekasih sang istri.
Awalnya, RI menjemput selingkuhan istrinya untuk dipertemukan dengan seluruh keluarga.
Niat hati, ia ingin membongkar segala permainan sang istri di belakangnya di hadapan seluruh anggota keluarga.
"Awalnya mau dihadapkan kepada keluarga saya dan keluarga istri.