Follow Us

Semakin Memanas, Jet Tempur AS 9 Kali Tantang Tiongkok di Atas Laut China Selatan, Termasuk Rudal yang Mengarah ke Kapal China

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 29 Mei 2020 | 12:42
(ilustrasi) Semakin Memanas, Jet Tempur AS 9 Kali Tantang Tiongkok di Atas Laut China Selatan, Termasuk Rudal yang Mengarah ke Kapal China
tni-au.mil.id

(ilustrasi) Semakin Memanas, Jet Tempur AS 9 Kali Tantang Tiongkok di Atas Laut China Selatan, Termasuk Rudal yang Mengarah ke Kapal China

Dia juga mengungkapkan bahwa kapal perusak USS Mustin melakukan pertemuan "tidak aman dan tidak profesional" dengan kapal angkatan laut China di jalur air pada bulan April.

Baca Juga: Bersanding dengan Ketiga Anak Tirinya Rayakan Ulang Tahun sang Suami, Mulan Jameela Bongkar Tabiat Asli Ahmad Dhani: Doaku Dalam Setiap Sujudku...

Kapal China dilaporkan mengawal sebuah kapal induk China.

Laporan media Cina mengatakan bahwa armada laut Tiongkok yang dipimpin oleh Liaoning sedang melakukan "pertempuran tiruan" di Laut China Selatan bulan lalu.

Melihat hubungan yang lebih luas antara AS dan China, menteri pertahanan China mengatakan pada akhir pekan lalu bahwa hubungan AS-China sekarang dalam periode "berisiko tinggi".

"AS telah mengintensifkan penindasan dan penahanan pihak kami sejak wabah (virus corona)," kata Menteri Pertahanan Wei Fenghe, kepada South China Morning Post.

"Kompetisi dan konfrontasi AS-China telah memasuki periode berisiko tinggi," tambahnya, berbicara di sela-sela Kongres Rakyat Nasional.

Baca Juga: Bukan Shaheer Sheikh atau Didi Riyadi! Ayu Ting Ting Justru Banyak Dilamar Pria Berumur, sang Ayah : Bapak-bapak pada Dateng Mau Jadi Mantu!

Dia menyatakan bahwa Tiongkok harus memperkuat semangat juang, berani bertarung dan jago bertarung, dan menggunakan pertarungan untuk meningkatkan stabilitas.

AS menuduh China tidak hanya gagal dalam menangani wabah virus corona, yang telah menyebabkan kehancuran global, tetapi juga mengejar ambisinya, terutama di Laut China Selatan, sementara dunia berfokus pada memerangi virus.

Departemen Pertahanan mengatakan dalam sebuah pernyataan baru-baru ini bahwa pihaknya prihatin dengan meningkatnya, aktivitas oportunistik oleh (Republik Rakyat Tiongkok) untuk memaksa negara-negara tetangganya dan menekan klaim maritimnya yang melanggar hukum di Laut China Selatan, sementara wilayah dan dunia difokuskan tentang mengatasi pandemi COVID-19.

Baca Juga: Pasang Senyum Bangga di Wajah, Pria Ini Seret Anaknya yang Sakit Berangkat Sekolah, Selang Infus Bahkan Masih Tersambung di Lengan sang Anak

Source : Kontan.co.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest