Follow Us

Padahal Jenazah Pasien Covid-19 Wajib Dikuburkan Maksimal 4 Jam, tapi Wanita Ini Terpaksa Awetkan Mayat Suami dengan Es Batu setelah Ditelantarkan Petugas Medis

Rifka Amalia - Minggu, 19 April 2020 | 20:00
Ilustrasi kematian akibat Covid-19
Tribun Jabar/Gani Kurniawan

Ilustrasi kematian akibat Covid-19

Sosok.ID - Banyaknya jumlah kematian di Amerika Serikat belakangan ini telah membuat petugas medis kuwalahan.

Seperti diketahui, negara pimpinan Donald Trump itu menjadi satu-satunya negara di dunia dengan kasus infeksi Covid-19 melebihi 500.000.

Hal itu tentu bukan kabar yang menyenangkan, mengingat pandemi ini masih belum menunjukkan tanda-tanda bakal berhenti.

Kisah-kisah pilu mulai bermunculan di tengah wabah.

Baca Juga: Belinya Kadang Sampai Gelontorkan Dana Hingga Milyaran Rupiah, Nagita Slavina Tak Keberatan Pinjamkan Tas Mewahnya pada Asisten Pribadi Meski Baru 2 Tahun Kerja

Sebuah kisah memilukan terjadi di New York, Amerika Serikat seorang istri simpan mayat suaminya yang meninggal dunia.

Mengutip Daily Mirror pada Minggu (19/4/20), wanita tersebut diminta oleh petugas untuk menunggu selama 3 hari sebelum jenazahnya diurus.

Menurut keterangan, suami dari wanita tersebut diindikasi meninggal akibat virus corona.

Wanita bernama Tami Treadwell, dari Harlem, New York mengatakan, dia tak ada pilihan lain selain mengawetkan mayat suaminya dengan es batu, setelah petugas meninggalkan mereka.

Baca Juga: Nekat! Negara Sekitar Laut China Sedang Konsentrasi Hadapi Pandemi Virus Corona, Beijing Justru Lakukan Langkah Rebut Laut China Selatan

Menurut keterangan suaminya ditinggalkan oleh pekerja darurat setelah melakukan CPR.

Kemudian memaksa secara mati-matian untuk mencari seseorang yang mau mengambil mayat itu tetapi petugas tidak mendengarkannya.

Source : intisari online

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya

Latest