Sosok.ID - Amerika Serikat menempati peringkat pertama kasus kematian akibat virus corona yang merebak hampir di seluruh dunia.
Dengan cepat virus tersebut menyebar ke berbagai negara bagian di Amerika Serikat termasuk di wilayah Los Angeles.
Apa yang terjadi di Los Angeles dan Amerika Serikat (AS) itupun sempat membuat Diva Indonesia ini tak berdaya.
Bahkan ia sempat syok mendengar apa yang terjadi di AS hingga tak bisa berbuat banyak.
Hal itu lantaran sang anak bungsu ternyata terjebak di negara Paman Sam gegara pandemi tersebut.
Kecemasannya pun memuncak lantaran sang anak tertahan selama lima hari di sana.
Hatinya pun sempat nelangsa saat memikirkan nasib sang anak bungsu yang sedang menitih karier internasionalnya.
Pengalaman Titi DJ tersebut diungkapnya di Channel Youtube Luna Maya, Senin (13/4/2020).
Titi DJ dan sang putri, Stephanie Poetri
Dikabarkan memang sang anak bungsu, Stephanie Poetri sedang menitih karier di AS sebagai penyanyi muda baru.
Mengutip dari Grid.ID, Diketahui anak perempuan Titi DJ tersebut meneruskan talenta sang ibu dalam hal menyanyi.
Hingga akhirnya suara emas Stephanie pun didengar oleh label rekaman 88Rising di AS untuk mengorbitkannya di negeri Paman Sam.
Oleh sebab itu, Stephanie harus bolak-balik Indonesia-Amerika Serikat beberapa waktu ini.
Bahkan yang terakhir saat wabah virus corona telah melanda Amerika Serikat, Stephanie dikabarkan masih berada di LA.
Sebab keberadaan Stephanie di LA itu adalah untuk melaksanakan konser bersama label 88Rising yang bertajuk Head in the Clouds.
Namun konser tersebut harus dibatalkan lantaran wabah covid-19 membuat semua perijinan acara di negara tersebut dicabut.
Oleh keadaan itupun membuat Stephanie harus tertahan di salah satu kota besar di Amerika Serikat tersebut.
Titi DJ kabarkan kondisi putrinya saat 'terjebak' di Amerika.
Keadaan sang anak di negara asing itupun membuat cemas dengan kondisi Stephanie.
Momen tersebut terjadi beberapa minggu lalu, yakni saat wabah virus corona sedang memuncak.
Hingga kini pun, wabah virus corona masih terus meningkat di Amerika Serikat.
"Selama lima hari Stephanie di LA, itu jantungku udah jatuh ke bawah, darah udah turun semua ke bawah kaki," ungkap Titi DJ.
Titi DJ cemas kala memikirkan Stephanie Poetri yang masih berusia 19 tahun.
Kecemasan Titi DJ bertambah kala mendengar fakta yang diungkap Stephanie Poetri.
Yakni soal ketersediaan kebutuhan pokok di Amerika Serikat yang langka.
Pun dengan kondisi Amerika Serikat yang diakui Stephanie Poetri sudah tidak lagi kondusif.
"Karena ngebayangin dia sendiri di sana. Anak bungsu masih 19 tahun, di apartemennya sendiri. Sementara dia bilang 'Ma, Aku udah enggak bisa ke supermarket, karena di sini semuanya habis',"
"Di sana kan dia enggak punya mobil. Jadi ke mana-mana dia pakai uber atau lift, nah itu pun dia takut karena enggak tahu sopirnya gimana," pungkas Titi DJ.
Namun, kecemasan Titi DJ itu pun akhirnya tak lagi dirasa.
Sebab setelah lima hari di Amerika Serikat, Stephanie Poetri memutuskan untuk pulang ke Indonesia.
Dan kini, Stephanie Poetri telah berada di Jakarta.
"Aku mikirnya wah punya anak perempuan sendiri. Selama lima hari hati Aku deg-deg-deg," ucap Titi DJ.
"Iya Aku pengin nanya itu. Tapi alhamdulillah anaknya sudah di Jakarta," timpal Luna Maya.
"Iya selama lima hari itu komunikasi terus. Sementara jamnya di sini sama di sana kan kebalik. Di sini malam di sana siang. Jadi Gue begadang Lun !" akui Titi DJ.
"Oh my God !. Tapi alhamdulillah sudah aman semuanya," pungkas Luna Maya. (*)