Pernikahan tersebut, mengutip penuturan Deswita di artikel terbitan Tribunnews.com, dilakukan pada 15 Januari 2012.
Dilakukan dengan begitu mendadak dikarenakan ibunda Deswita saat itu tengah kritis dan dirawat di ruang ICU.
Dilansir Sosok.ID dari Grid.ID edisi 4 Agustus 2019 lalu, pada saat itu ibunda Deswita dikabarkan menderita penyakit hati dan tengah dalam masa kritis.
Ferry dan Deswita kemudian menjalankan ijab kabul di hadapan sang Ibunda yang tergolek lemah.
Tak lama usai keduanya dinyatakan secara sah menjadi suami istri, 6 jam kemudian ibunda Deswita menghembuskan napas terakhir.
"Kita sudah resmi secara agama dan diakui negara dengan mas kawin 10 gram emas," kata Deswita saat memberikan keterangan pada 3 Februari 2012 di kediaman keluarganya, Jalan Tebet Timur Dala VI A, Tebet, Jakarta Selatan.
Sepuluh tahun berlalu, kini Ferry Maryadi dan Deswita Maharani telah hidup bahagia dengan seorang anak laki-laki bernama Kabay Anaking Maryadi.
Di lain pihak sang mantan istri, Risma Nilawati masih betah menjanda dan menjalani kehidupannya sebagai single parent.
Kendati tak ada lagi bersama, Ferry Maryadi mengakui hubungannya dengan mantan istri baik-baik saja.
Selama 10 tahun ini, tak ada pertikaian atau dendam yang di antara Ferry Maryadi dan mantan istrinya.