Sultan Brunei Darussalam (Kiri), Sinuhun Keraton Agung Sejagat (Kanan), menggunakan seragam yang terlihat mirip satu sama lain.
Tak heran jika seragam Sinuhun dan Ratu KAS terlihat mirip dengan seragam yang pernah dikenakan raja Brunai Darussalam.
Rupaya, Fanni memang menginginkan desain seragam demikian.
Seragam dan topi yang dipesan oleh Fanni, harus memiliki tulisan Keraton Agung Sejagat di bagian pundak, yang dituliskan dalam aksara jawa.
Sementara topinya berlambang logo PBB dengan bintang dan mahkota.
Menariknya, jumlah seragam yang dipesan oleh Fanni, mencapai 297 setel plus 5 setel seragam khusus untuk raja, ratu, dan anak.
Seragam tersebut dibandrol dengan harga Rp 900.000 per seragam, dan Rp 600.000 per seragam khusus.
Jika ditotal secara keseluruhan, maka total pesanan Keraton Agung Sejagat mencapai Rp 271 juta. Hampir menyentuh angka Rp 300 juta.
Koko mengaku tak tahu menahu tujuan pembuatan seragam tersebut, ia mengira seragam itu akan digunakan untuk kegiatan drumband.