Ia juga sempat melakukan dialog perihal proyek Anies Baswedan dengan Kepala Seksi Pelayanan Informasi UPK Monas, Irfal Guci.
"Itu pohonnya diapain?" tanya Pras di lokasi.
"Ada yang dipindahkan, ada yang ditebang," jawab Irfal.
Pras lantas merasa geram karena proyek revitalisasi masih terus berjalan bahkan ketika Komisi D DPRD DKI sempat meminta proyek diberhentikan.
"Ini enggak diberhentikan (revitalisasinya)? Tolong dihentikan ya ini, saya Ketua DPRD," Ucap Pras, kesal lantaran peringtannya tak diindahkan.
Bukan hanya karena pohon-pohon Monas berubah menjadi gundul, Pras juga kesal lantaran sisi selatan proyek telah dibeton, padahal menurutnya, sisi tersebut harusnya menjadi wilayah resapan air.
"Yang saya dengar ini buat serapan masih bisa, tapi ini beton. Kenapa dibeton? Ini kan buat serapan air dan ini jalur hijau," kata Pras.
Irfal menjawab bahwa pembangunan beton tersebut sudah sesuai desain perencanaan Monas.
"Jadi kalau perkara ini sudah didesain oleh perencanaan. Desainnya itu disayembarakan. Karena itu visual Citata buat ide-idenya. Jadi mungkin seperti itu beton," tutur Irfal menjelaskan.