Sosok.id - Belakangan banyak beredar di media sosial tentang kemunculan kerajaan-kerajaan baru di Indonesia.
Yang membuat publik semakin heboh adalah klaim kerajaan-kerajaan tersebut yang mengaku menjadi penguasa dunia.
Mereka adalah Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Jawa Tengah dan Sunda Empire di Bandung Jawa Barat.
Walaupun keduanya muncul di daerah yang berbeda, namun mereka memiliki beberapa kesamaan.
Tetapi, belakangan diketahui bahwa Raja Keraton Agung Sejagat, Toto Santoso ternyata pernah menjadi anggota dari Sunda Empire.
Hal itu dibenarkan oleh petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana.
"Iya, Toto (Toto Santoso) pernah di Sunda Empire," ucap Petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana, di Yogyakarta, Minggu (19/1/2020), seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.
Petinggi yang mengaku memiliki pangkat Letnan Jenderal Imperial Forces The Pentagon ini menyebutkan Toto telah dikeluarkan dari Sunda Empire sejak lama, tapi ia tak menyebutkan alasannya.
"Sudah keluar, (Toto Santoso) sudah dikeluarkan lama," ujar dia.
Adapun, Sunda Empire sendiri menjadi perhatian publik usai viralnya Keraton Agung Sejagat.
Video sebuah video berdurasi 9,37 menit yang menunjukkan sosok yang diduga pemimpin Sunda Empire beredar di media sosial.
Dalam video tersebut, nampak seorang pria yang mengenakan seragam berwarna gelap lengkap dengan topi baret dan lencana khas negara.
Pria yang diduga sebagai pimpinan Sunda Empire itu dengan lantang mengumandangkan soal organisasinya.
Namun, yang menjadi perhatian adalah, pria itu mengucapkan berbagai kalimat nyeleneh.
Sebelum video tersebut beredar, telah lebih dahulu beredar sebuah postingan di Facebook yang kini telah dihapus.
Postingan yang diunggah oleh akun bernama Renny Khairani itu menunjukkan visi misi Sunda Empire.
Berikut isi unggahannya, yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com :
"SUNDA EMPIRE - EARTH EMPIRE,
Dalam menyambut Indonesia baru yang lebih makmur dan sejahtera, dengan sistem pemerintahan dunia yang dikendalikan dari koordinat 0.0 di Bandung sebagai Mercusuar Dunia.
Masa pemerintahan dunia yang sekarang akan berakhir sampai dengan tanggal 15 Agustus 2020.
Mari kita persiapkan diri kita untuk menyongsong kehidupan yang lebih baik dan sejahtera.
Agar kita tidak menjadi budak di negara sendiri dan hidup hanya untuk membayar tagihan yang terus naik dan biaya hidup yang terus melambung tinggi apalagi biaya pendidikan anak yang tidak gratis, setelah itu kita tua dan mati, terus pikniknya kapan???...."
Tak hanya itu, baru-baru ini, Petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana mengatakan bahwa kelompoknya hadir untuk menciptakan kehidupan dunia yang lebih baik.
Ia juga mengklaim bahwa kelompoknya mampu melindungi kehidupan seluruh umat manusia.
"Keberadaan Sunda Empire adalah melahirkan tatanan bumi yang menyelamatkan bumi dan umat keseluruahan," kata Rangga dikutip dari YouTube KompasTV, Selasa (21/1/2020).
Bahkan, untuk mencapai tujuan tersebut, pihaknya mengklaim dapat mengendalikan senjata nuklir.
"Satu contoh yang saya bilang, yang bisa menghentikan atas nuklir adalah tindakan dari Sunda Empire,"ujarnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat Indonesia agar tak resah dengan keberadaannya.
"Masyarakat di Indonesia tidak usah ada keresahan, atau dibikin resah yah"
"Karena Sunda Empire tidak bikin resah," tandasnya.(*)