Sayangnya usai panggilan tersebut, Keane dinyatakan menghilang dan tak pernah kembali.
Sosok remaja ini terakhir kali dilihat di dekat Jembatan Dominic di pusat kota Drogheda sekitar pukul 6 sore, tak lama sebelum ia melakukan panggilan telepon ke ibunya.
Kepolisian setempat meyakini bahwa ia diculik.
Belakangan diketahui bahwa Keane adalah korban dari serangan geng yang mengerikan.
Anggota badan remaja tersebut terputus, ditemukan di tas olahraga hitam di trotoar di Dublin, sekitar 30 mil dari tempat dia terakhir kali terlihat hidup , sebelum jam 10 malam pada hari Senin (13/1/2020)
Sekitar pukul 1.30 pagi hari Rabu (15/1/2020), sebuah tas berisi kepala, tangan, dan kakinya ditemukan di Volvo yang terbakar di Drumcondra.
Sisa-sisa anggota tubuh lainnya dibuang di dekat rumah seorang gangster pesaingnya di real Moatview di Coolock.
Detektif percaya bahwa Keane, yang terlibat dalam kejahatan terorganisir, dibunuh dan dipotong-potong di sebuah rumah di Drogheda sebelum bagian-bagian tubuhnya dibuang di berbagai lokasi di Dublin.
Itu adalah kejatan terbaru dari serangkaian pembunuhan atau serangan gayung bersambut.
Tanpa penangkapan, polisi mengkhawatiran akan terjadi kekerasan lebih lanjut di kota itu, di mana ketegangan disana sudah sangat tinggi.