"Kasihan sekali yang jadi Presiden Indonesia, setiap ada apa harus dihadirkan," ungkapnya.
Baca Juga: Tolak Kunjungan Jokowi ke Daerahnya, Walikota Bekasi Sambangi Istana Presiden dengan Kaos Oblong
Menurut Conny, harusnya cukup Menteri Luar Negeri dan Bakamla saja yang perlu datang ke Natuna, karena Natuna dan ZEE disebut masuk dalam hak berdaulat.
Conny menyayangkan hal tersebut karena presiden Jokowi memiliki banyak hal yang mesti diurus.
Meskipun kedatangan Jokowi dianggap pengamat kurang perlu, nyatanya usai kunjungan Presiden ke Natuna, kapal ikan dan Coast Guard China akhirnya meninggalkan perairan Natuna.
Dikutip dari Kompas.com, Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI Sisriadi mengatakan berdasarkan pengamatan dari TNI AU melalui pengintaian udara kapal-kapal China yang melakukan ilegal fishing sudah keluar dari ZEE Indonesia, pasca-kunjungan Presiden Jokowi ke Natuna.(*)