Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tak Kunjung Pulang Hingga Dilaporkan ke Kantor Polisi, Seorang Remaja di Kupang Tertangkap di Sebuah Hotel Dan Pasang Tarif Untuk Dirinya!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Rabu, 04 Desember 2019 | 20:17
(gambar ilustrasi) Tak Kunjung Pulang Hingga Dilaporkan ke Kantor Polisi, Seorang Remaja di Kupang Tertangkap di Sebuah Hotel Dan Pasang Tarif Untuk Dirinya!
(istimewa/Tribun Padang)

(gambar ilustrasi) Tak Kunjung Pulang Hingga Dilaporkan ke Kantor Polisi, Seorang Remaja di Kupang Tertangkap di Sebuah Hotel Dan Pasang Tarif Untuk Dirinya!

"Dia (korban) berada dalam salah satu kamar dan bersama kurir yang tadi pagi antarkan dia jam 5 subuh. Kita temukan dia sudah berhubungan dengan seorang laki-laki bernama Koko," kata Kapolsek Kelapa Lima, AKP Andri Setiawan, SH., SIK saat kepada wartawan, Selasa siang.

Saat itu, Koko tidak telah pergi meninggalkan korban usai melakukan transaksi seksual.

Korban dan sang kurir, NB alias Novel (19) langsung digelandang ke Mapolsek Kelapa Lima untuk dimintai keterangan..

Baca Juga: Mengecat Anjing Peliharaan Hingga Menyerupai Harimau, Petani di India Ini Sukses Usir Kera yang Kerap Merusak Sawahnya, Kisahnya Jadi Inspirasi Rekan Seprofesi di Seluruh Penjuru Negeri

"Kami temukan dia (korban) sudah berhubungan dengan seorang laki-laki bernama koko. Kami belum temukan," ujarnya..

Pihak kepolisian pun bergerak cepat dan berhasil mengamankan seorang wanita yang diduga kuat menjadi germo dan telah menjual korban untuk melakukan transaksi seksual.

Kepada polisi, korban mengaku mendapatkan pesan singkat dari seorang germo NS (18).

NS diduga sebagai germo saat berada di Mapolsek Kelapa Lima, Rabu (4/12/2019).
(POS-KUPANG.COM/Gecio Viana)

NS diduga sebagai germo saat berada di Mapolsek Kelapa Lima, Rabu (4/12/2019).

"Sudah kami amankan (germo) dan dia mengakui semalam ada yang order. Jadi dia menawarkan si korban dan kebetulan si korban juga mau," ungkapnya.

Korban juga mengakui bahwa telah dua kali melakukan transaksi seksual dan lokasi transaksi disesuaikan dengan keinginan pelanggan.

Korban mengaku mendapatkan uang sebesar Rp 800 ribu dalam transaksi seksual tersebut.

Sedangkan rata-rata tarif yang dipatok dalam satu kali transaksi seksual berkisar Rp 650 sampai Rp 800 ribu.

Source :Pos-kupang.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x