Mereka mengatakah bahwa mereka bersedia melakukan perjalanan ke Irak untuk mencari jawaban.
Kronologi
Selain mengumumkan kabar kematian pimpinan ISIS, Donald Trump juga membeberkan kronologi kematiannya.
Dia menyebut bahwa Baghdadi tewas stelah terpojok di ujung terowongan dalam penyerbuan malam oleh pasukan khusus.
Baca Juga: Kisah Budak Seks ISIS, Dijual di Pasar Ternak Hingga Tak Sengaja Makan Bayinya Sendiri
Disebutkan juga ada tiga anak lainnya yang juga ikut tewas dalam penyerbuan tersbeut.
Dilansir dari Reuters via Kompas.com pada Minggu (27/10/2019), penyergapan dimulai ketika AS mendapat informasi dari intelejen terkait keberadaan Baghdadi sekitar sebulan yang lalu.
Dua pekan lalu, intelejen AS mulai memetakan secara intensif lokasi pasti persembunyian Baghdadi.
Tiga hari lalu, Trump diberi tahu dan mematangkan operasi untuk meminta izin pada Rusia, Irak, dan Turki untuk memasuki wilayah udara mereka.
Namun, saat itu AS memberi tahu Rusia mereka akan 'menyukainya'.