Bermodalkan nekat, Mani saat itu memanjat keluar dari pintu kiri, sementara sang suami masih berada di dalam.
Mani harus memperhitungkan semua gerakannya, salah sedikit ia dan suami bisa tewas jatuh ke dalam jurang.
Di tengah situasi yang menegangkan tersebut, Mani memberanikan diri memanjat atap mobil dan menggelantung di sana.
Dengan gerakan yang sama, Subhan mengikuti sang istri.
"Saya buka pintu, sudah lihat jurang. Saya paksain ke luar, saya manjat ke atap mobil, menggelantung.
Lalu saya ajak suami saya dan akhirnya bisa nyampai ke atap mobil," kata Mani.
Begitu mencapai atap mobil, bukan berarti hidup Mani dan suaminya selamat begitu saja.
Mani masih harus berjuang agar bisa selamat, terlebih lagi sang suami mengalami luka parah di sekujur tubuh.
Dengan ngeri Mani menyaksikan sendiri belasan mobil di hadapannya ringsek dan terbakar.