Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Seorang Guru Silat Sekaligus Polisi Diduga Cabuli Muridnya, Begini Pengakuan Korban yang Jadi Sasaran Aksi Bejat Selama 4 Tahun

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 14 Agustus 2019 | 20:00
Ilustrasi Pelecehan
Tribunnews

Ilustrasi Pelecehan

Sosok.ID- Seorang guru silat sekaligus seorang polisi berpangkat bripka diduga mencabuli salah satu muridnya.

Pria berinisial IAD itu sehari-hari bertugas di Polres Tapin, Kalimantan Selatan.

Korban, yang berinisial RT, pertama kali dicabuli saat berusia 16 tahun.

Kini, korban telah berusia 19 tahun.

Artinya, sudah hampir 4 tahun, RT menjadi korban aksi bejat sang guru silat.

Baca Juga: Tembaki Polisi yang Sedang Olah TKP Pembunuhan Brigadir Heidar, KKB Papua Langsung Kocar-kacir Masuk Hutan Saat Dikejar

Melansir Kompas.com, korban mengaku aksi IAD pertama kali dilakukan di salah satu hotel di Banjarmasin pada 2016.

Saat itu, korban tengah mengikuti Pekan Olah Raga Daerah (Porda) mewakili cabang olah raga silat.

IAD yang menjadi pelatih korban kemudian mengancam.

"Pertama kali di Banjarmasin, saya diancam.

Karena dia nekat terpaksa saya turuti," ujar RT, mengutip Kompas.com Rabu (14/8/2019).

Baca Juga: Gadis 19 Tahun Menjadi Korban Pemuas Nafsu Syahwat Seorang Oknum Polisi Selama 4 Tahun

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x