Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bupati Nduga Minta Semua Pasukan TNI Ditarik, Wakapendam Cendrawasih Menolak: Kenapa Tak Serukan TPN OPM untuk Menyerahkan Diri?

Tata Lugas Nastiti - Kamis, 08 Agustus 2019 | 09:03
Bupati Nduga Minta Semua Pasukan TNI Ditarik, Wakapendam Cendrawasih Menolak: Kenapa Tak Serukan TPN OPM untuk Menyerahkan Diri?
Kolase gambar KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO dan Dhias Suwandi

Bupati Nduga Minta Semua Pasukan TNI Ditarik, Wakapendam Cendrawasih Menolak: Kenapa Tak Serukan TPN OPM untuk Menyerahkan Diri?

Sosok.ID - Pomdam XVII/Cendrawasih baru saja berhasil mengamankan oknum TNI AD, Pratu DAT pada Minggu (4/8/2019) lalu.

Oknum TNI AD, Pratu DAT berhasil diamankan setelah terbukti menjual ratusan amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Mengikuti ditangkapnya Pratu DAT yang nekat menjual amunisi ke KKB ini, Bupati Nduga pun lantas meminta TNI untuk menarik semua pasukan dari wilayahnya.

Baca Juga: Nahas! Niat Hati Romantis Bercumbu di Pinggir Jembatan, Pasangan Kekasih Tewas Terjatuh dari Ketinggian 15 Meter

Sebelumnya, dilansir Sosok.ID dari Warta Kota, Pratu DAT berhasil ditangkap di Sorong, Papua Barat pada Minggu (4/8/2019) lalu.

Pratu DAT berhasil ditangkap setelah 2 minggu masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang atau DPO.

Penangkapan Pratu DAT dilakukan setelah dirinya terbukti terlibat membantu kelompok pemberontakan KKB Papua.

Baca Juga: 2 Minggu Kabur Gegara Nekat Jual Amunisi ke KKB Papua, Oknum TNI AD Pratu DAT Akhirnya Ditangkap dan Terancam Hukuman Mati

Bantuan ini dilakukan dalam bentuk jual beli sejumlah amunisi senjata kepada pihak KKB Papua.

Hal ini diungkapkan sendiri oleh Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol CPL Eko Daryanto melalui press rilis pada Selasa (6/8/2019).

"Pratu DAT, yang merupakan salah satu DPO, karena terindikasi keterlibatannya dalam jual beli amunisi," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol CPL Eko Daryanto.

Source :Kompas.com Warta Kota

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x