Follow Us

Kisah Perjuangan Cyntoia Brown, Korban Perdagangan Perempuan yang Dipenjara 15 Tahun

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Kamis, 08 Agustus 2019 | 08:40
Kisah Perjuangan Cyntoia Brown, Korban Perdagangan Perempuan yang Dipenjara 15 Tahun
Kolase Instagram/@denise_thugstable dan @jerellwarren79

Kisah Perjuangan Cyntoia Brown, Korban Perdagangan Perempuan yang Dipenjara 15 Tahun

Sosok.ID - Cyntoia Brown telah dibebaskan dari penjara setelah menjalani 15 tahun hukuman seumur hidup karena membunuh seorang pria yang membelikannya untuk berhubungan seks ketika dia berusia 16 tahun.

Perempuan berusia 31 tahun itu keluar dari Penjara khusus wanita di Tennessee pada hari Rabu (7/8/19), setelah pemberian grasi oleh mantan Gubernur Tennessee, Bill Haslam setelah beberapa selebriti termasuk Kim Kardashian dan Rihanna bersatu untuk pembebasannya.

Brown, yang menembak mati agen real estat Johnny Allen pada tahun 2004, akan tetap dengan pengawasan bersyarat selama 10 tahun dengan syarat ia memiliki pekerjaan dan tidak melanggar hukum apa pun.

Dalam sebuah pernyataan setelah pembebasannya, Brown mengatakan dia ingin membantu wanita dan gadis lain yang menderita pelecehan dan eksploitasi.

Baca Juga: Jhonny Setiawan, Astronom Indonesia yang Karyanya Pernah Masuk 10 Penemuan Terbaik Versi Majalah Times

"Saya berterima kasih kepada Gubernur dan Ibu Negara Haslam atas kepercayaan mereka kepada saya dan dengan bantuan Tuhan saya akan membuat mereka serta para pendukung saya bangga," katanya dikutip dari Dailymail.co.uk.

Pengacaranya mengatakan dia meminta privasi setelah lebih dari sepuluh tahun dipenjara.

Brown mengatakan bahwa dia adalah korban perdagangan seks pada saat dia membunuh Allen.

Dia dinyatakan bersalah pada tahun 2006 atas pembunuhan tingkat pertama dan pada awalnya diperintahkan untuk menjalani hukuman setidaknya 51 tahun penjara sebelum memenuhi syarat untuk pembebasan bersyarat.

Baca Juga: Kakek Mertua Dian Sastro, Ibnu Sutowo Tercatat Sebagai Salah Satu Pendiri Perusahaan Minyak Nasional

Brown melarikan diri dari rumah pada saat itu dan berhubungan dengan seorang pria yang dikenal sebagai 'Cut Throat,' yang katanya kemudian menjadi mucikari.

Dia mengatakan bahwa lelaki itu memperdagangkannya, memukul, memperkosa dan menghukumnya dengan obat-obatan terlarang hampir setiap hari.

Source : dailymail.co.uk

Editor : Tata Lugas Nastiti

Baca Lainnya

Latest