Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Gagal Naik Haji Gara-gara Kesalahan Sistem, Calon Jemaah Asal Jawa Timur Akhirnya Pilih Mengurung Diri Usai 3 Kali Ikut Manasik

Tata Lugas Nastiti - Jumat, 12 Juli 2019 | 12:17
Gagal Naik Haji Gara-gara Kesalahan Sistem, Calon Jemaah Asal Jawa Timur Akhirnya Pilih Mengurung Diri Usai 3 Kali Ikut Manasik
KOMPAS.com/TAUFIQURRAHMAN

Gagal Naik Haji Gara-gara Kesalahan Sistem, Calon Jemaah Asal Jawa Timur Akhirnya Pilih Mengurung Diri Usai 3 Kali Ikut Manasik

Sosok.ID - Tak ada yang bisa mengalahkan perasaan kecewa dan malu yang kini tengah dirasakan Ina Binti Halil Jutahir, calon jemaah haji asal Jawa Timur.

Gagal berangkat haji tahun ini gara-gara kesalahan yang tak dibuatnya, Ina Binti Halil Jutahir, calon jemaah asal Jawa Timur ini akhirnya pilih mengurung diri di rumah.

Kesedihan Ina Binti Halil Jutahir semakin tak terbendung ketika ia ikut melepas kedua tetangganya yang berkesempatan berangkat haji di tahun ini.

Baca Juga: Viral di Facebook! Rela Dimadu, Istri Pertama Kenakan Baju Pengantin Demi Dampingi Suaminya Nikah Lagi

Dilansir Sosok.ID dari Surya.co.id, padahal nama Ina telah terdaftar dalam sistem komputerisasi haji terpadu (SISKOHAT) dan diumumkan berangkat tahun 2019 ini.

Mirisnya, gagalnya keberangkatan Ina ke Tanah Suci ini bukanlah karena kesalahannya.

Usut punya usut, batalnya Ina berangkat haji ini dikarenakan kesalahan sistem di bank pada saat ia melunasi setoran biaya hajinya.

Baca Juga: Sosok Gubernur Kepri Nurdin Basirun Sebelum OTT KPK, si Kapten yang Jago Arungi Lautan dan Gemar Bersedekah

Kesalahan sistem bank ini pun diungkapkan sendiri oleh anak Ina, Uswatun Hasanah.

"Tanggal 1 April, Ibu mulai membayar setoran pelunasan biaya ke BRI Syariah Pamekasan.

Kata pihak bank pelunasan belum bisa dilakukan, karena sistem bank masih error," ungkap anak Ina, Uswatun Hasanah, dikutip Sosok.ID dari Surya.

Baca Juga: Sempat Tipu Polisi dengan Dalih Pamit Makan, Galih Ginanjar Diciduk Ngumpet Bareng Barbie Kumalasari di Hotel

Lantaran sistem bank masih error, Ina pun disarankan untuk kembali keesokan harinya oleh pihak bank.

Namun ketika hendak kembali melunasi setoran haji di keesokan harinya, Ina justru kembali ditolah pihak bank dengan alasan belum mengikuti tes kesehatan.

Tak menyerah, Ina pun langsung menjalani tes kesehatan di puskesmas yang disarankan oleh pemerintah.

Baca Juga: Sempat Tak Sadarkan Diri, Bocah 3 Tahun yang Terperosok ke Lubang Paku Bumi TAA Meninggal Dunia Usai Dievakuasi 2 Jam Lebih

Ina juga sampai mengikuti 3 kali manasik haji dan membuat paspor bersama rombongan jamaah haji.

Kendati semua syarat keberangkatan telah dipenuhi, rupanya Ina terpaksa harus menerima kabar pahit dari Kemenag bahwa dirinya tak bisa berangkat tahun ini.

Pasalnya, pihak bank penerima setoran haji Ina, terlambat memasukkan data pelunasan haji ke rekening haji.

"Padahal uang simpanan haji di rekening sudah lebih, sebesar Rp 11 juta 7 ratus ribu.

Baca Juga: Viral di Facebook! Gara-gara Takut Disunat, Seorang Bocah SD Sampai Nekat Kabur Naik ke Atap Rumah

Kenapa bank tidak bisa menginput. Ini janggal bagi kami," ucap Uswatun Hasanah.

Tak kuasa menahan kecewa dan malu, Ina pun akhirnya memilih mengurung diri di dalam rumah pascajamaah haji kloter 9 dan 10 asal Pamekasan diberangkatkan.

Kini Ina tak mau ditemui oleh siapapun.

Baca Juga: Viral di Facebook! Gara-gara Takut Disunat, Seorang Bocah SD Sampai Nekat Kabur Naik ke Atap Rumah

Melansir Kompas.com, bahkan pihak bank yang ingin meminta maaf atas kesalahan pengiriman setoran haji pun kehadirannya ditolak oleh Ina.

"Kemarin ada pihak bank ke sini mau minta maaf. Ibu tidak mau menemui. Bahkan, meminta agar pihak bank suruh pulang," ujar Uswatun Hasanah dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.

Kendati sang ibu merasa kecewa dan sedih lantaran gagal naik haji, Uswatun mengaku bersyukur.

Baca Juga: Viral Anaknya Dicemooh Jadi Kuli Bangunan, Wakil Walikota Tidore Mengaku Bangga Meski Sempat Diprotes Istri: Ibunya Pikir Nanti Orang Lain Bilang Apa

Pasalnya, atas kejadian ini Uswatun melihat sang ibu menjadi semakin rajin beribadah.

"Hikmahnya, ibu semakin rajin ibadahnya. Meskipun kekecewaannya belum bisa terobati," tanda Uswatun Hasanah.

(*)

Source :Kompas.comSurya.co.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x