Sosok.ID - Kabar seorang bocah berusia 3 tahun yang jatuh ke lubang paku bumi Pelabuhan Tanjung Api-api atau TAA sempat ramai dibicarakan.
Bagaimana tidak, bocah berusia 3 tahun tersebut jatuh terperosok ke dalam lubang paku bumi di pelabuhan Tanjung Api-api atau TAA dengan kedalaman 32 meter.
Sempat tak sadarkan diri setelah dievakuasi lebih dari 2 jam, bocah 3 tahun yang terperosok ke lubang paku bumi TAA ini akhirnya dinyatakan meninggal dunia tadi malam.
Baca Juga: Viral di Facebook! Gara-gara Takut Disunat, Seorang Bocah SD Sampai Nekat Kabur Naik ke Atap Rumah
Dilansir Sosok.ID dari Tribun Sumsel, kejadian nahas ini berawal ketika korban dan pamannya hendak pulang ke Pangkalpinang, Bangka Belitung pada Rabu (10/7/2019) dengan trasnportasi laut.
Kejadian terjadi ketika korban dan pamannya tengah menunggu kapal di Pelabuhan Tanjung Api-api atau TAA, Banyuasin, Sumatera Selatan sekitar pukul 15.00 WIB.
Saat menunggu kapal, korban dengan nama Kahfi Al Ahzam ini diajak bermain oleh sang paman di sekitar lubang paku bumi di kawasan Pelabuhan TAA.
Seketika itu tiba-tiba saja korban terpeleset dan terperosok masuk ke dalam lubang paku bumi dengan kedalaman 32 meter.
Pamannya yang panik melihat keponakannya jatuh ke dalam lubang pun langsung meminta tolong kepada warga setempat.
Setelah mendapat laporan dari warga setempat, tim Basarnas Palembang langsung menuju lokasi pada pukul 15.30 WIB.