Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Mengaku Lega dan Plong, Beginilah Pengakuan Bharada E yang Dituliskannya dalam Surat untuk Brigadir J dan Ditetapkannya Brigadir RR Jadi Tersangka Baru

May N - Senin, 08 Agustus 2022 | 09:09
Bharada E (kiri) saat mendatangi kantor Komnas HAM, Selasa (26/7/2022) dan Irjen Ferdy Sambo (kanan) saat menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kamis (4/8/2022)
TRIBUNNEWS.com/IRWAN RISMAWAN

Bharada E (kiri) saat mendatangi kantor Komnas HAM, Selasa (26/7/2022) dan Irjen Ferdy Sambo (kanan) saat menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kamis (4/8/2022)

Sosok.ID -Tersangka kasus tewasnya Brigadir J, Bharada E, kini mengaku lega dan plong.

Hal ini setelah Bharada E atau Richard Eliezer membuat surat yang ditujukan untuk keluarga Brigadir J.

Dia mengungkapkan adanya perintah yang diterimanya untuk membunuh Brigadir J.

Bharada E juga mengaku dia terpukul, tidak siap secara mental harus mendekam dalam penjara.

Sebelumnya, saat ditetapkan menjadi tersangka oleh Tim Khusus Kapolri, lalu dilanjutkan penahanan di Rutan Bareskrim Polri, Bharada E disebut sehat kondisi fisiknya.

Eks kuasa hukum Bharada E, Andreas Nahot Silitonga, menyebut Bharada E tidak siap secara mental jika mendekam dalam penjara.

Lantas, apa isi surat yang diberikan Bharada E untuk keluarga Brigadir J?

Melansir tribunnews.com, Bharada Richard Eliezer menulis surat kepada keluarga Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat atau Brigadir J.

Bharada E menyampaikan ucapan belasungkawa atas kejadian meninggalnya Brigadir J.

Inilah isi surat Bharada E kepada keluarga Brigadir J yang dibacakan Deolipa Yumara, kuasa hukumnya yang baru:

"Saya Bharada E mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian ini.

Buat Bapak, Ibu, dan Reza (keluarga Bang Yos) sekali lagi saya mengucapkan turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya.

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x