Personel yang menjadi target penembakan kemudian menghindar sambil berteriak, sehingga pelaku yang belum sempat menembak kaget dan melarikan diri.
Personel gabungan langsung mengejar, dan berhasil menangkap orang yang dinyatakan sebagai anggota kelompok kriminal bersenjata itu.
"Kita berhasil mengamankan LM," kata Fakiri.
LM, lanjut dia, merupakan anggota KKB pimpinan Lekagak Telenggen.
Saat upaya penangakapan terhadap LM, sempat terjadi kontak senjata. Tetapi tidak ada korban dari pihak aparat gabungan.
Fakiri memastikan personelnya akan mendalami peran LM dalam berbagai aksi penembakan yang kerap terjadi di Distrik Ilaga.
Setelah penangkapan LM, Fakiri meminta seluruh personel di Kabupaten Puncak untuk waspada karena KKB selalu membuat aksi balasan ketika ada anggotanya tertangkap atau tertembak.
"Saya sudah ingatkan seluruh personel untuk waspada dari aksi balasan, masyarakat juga harus diingatkan untuk tidak beraktivitas di tempat yang tidak terpantau aparat," tutur Fakiri.
(*)