Follow Us

'Saya Sudah Tua Tidak Takut Dipenjara' Ayah Mertua Semringah Puas Usai Bunuh sang Menantu, Ngaku Sakit Hati Putrinya Diselingkuhi

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 16 Februari 2022 | 19:31
Tak terima putrinya diselingkuhi, pria ini nekat tikam menantunya hingga tewas.
Kolase gambar The Straits Times

Tak terima putrinya diselingkuhi, pria ini nekat tikam menantunya hingga tewas.

Setelah itu, ia langsung menghampiri sang menantu dan menikamnya.

Usai sang menantu jatuh tersungkur, Tan memberi tahu orang-orang yang lewat: "Ini menantu saya, jangan dibantu, biarkan dia mati."

Dia kemudian meletakkan pisau di atas meja dan duduk di kursi dengan tenang.

Baca Juga: Telepon Polisi Sendiri, Wanita Ini Minta Ditangkap, Fotonya Duduk Menunggu Sambil Merokok di Atas Kubangan Darah Pacar Viral

Sembari menunggu kedatangan polisi, Tan menelepon putrinya.

"Saya tidak bisa tidur di malam hari. Saya sudah melakukannya. Saya sudah membunuhnya. Jangan menangis. Saya sudah tua. Saya tidak takut masuk penjara," ujar Tan kepada putrinya.

Menurut keterangan pengacara Tan, Wee Pan Lee, pembunuhan itu didasari oleh rasa sakit hati.

Wee mengatakan, Tan merasa dikhianati oleh Tuppani yang selama ini ia perlakukan seperti putranya sendiri.

Baca Juga: Gegerkan India, Seorang Pria Sembunyikan Mayat Kekasihnya di Mall Usai Dicekik hingga Tewas

Tan yang dahulu hanya seorang kuli, berusaha dari nol untuk mengembangkan bisnisnya selama bertahun-tahun.

Setelah putrinya menikah, Tan mengizinkan ibu dan adik laki-laki Tuppani tinggal di rumahnya.

Tuppani mempekerjakan orang tuanya, dan menggunakan dana perusahaan untuk membiayai pendidikan adiknya di luar negeri.

Source : The Straits Times

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest