Beijing bukan satu-satunya pemerintah yang mempermasalahkan daftar undangan AS pada hari Rabu.
Moskow, setelah dikeluarkan, mengatakan KTT yang diselenggarakan AS hanya akan semakin memperluas perpecahan internasional.
"Amerika Serikat lebih memilih untuk membuat garis pemisah baru, untuk membagi negara-negara yang menurut mereka baik dan yang buruk," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan.
“Semakin banyak negara lebih memilih untuk memutuskan sendiri bagaimana hidup, tanpa melihat ke belakang pada siapa pun,” tambah Peskov, menuduh Washington “mencoba memprivatisasi istilah ‘demokrasi’.”
Baca Juga: Digeruduk Kapal Perang AS dan Kanada di Selat Taiwan, China Bodo Amat!