Follow Us

Kesepakatan Hancur, Prajurit Suriah Lanjutkan Penembakan di Daerah Kantong Pemberontak

Rifka Amalia - Minggu, 05 September 2021 | 20:18
Ilustrasi - Sekelompok milisi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ketika hendak melakukan eksekusi pada 2014 di Tikrit, Irak.
(BBC News)

Ilustrasi - Sekelompok milisi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ketika hendak melakukan eksekusi pada 2014 di Tikrit, Irak.

Baca Juga: 500 Tentara Bayaran Rusia Habis di Tangan 40 Personil AS dalam Perang di Suriah, 300 Orang Tewas, Tak Satu pun Pasukan Amerika Terluka

Tentara mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka telah menyiapkan bus untuk evakuasi pemberontak yang menentang kesepakatan ke bagian barat laut Suriah di bawah kendali pemberontak yang didukung Turki.

"Kami bersikeras pada kontrol penuh tentara dan tidak kembali ke keadaan hukum dan kekacauan yang berlaku," kata seorang juru bicara militer, menuduh pemberontak mengingkari janji mereka.

Beberapa ribu mantan pemberontak, warga sipil dan keluarga mereka bersikeras bahwa mereka hanya akan pergi ke Turki dan Yordania, negara-negara yang dipandang sebagai tempat perlindungan yang aman, kata perunding lokal.

Baca Juga: Nyawa Pimpinan Teroris di Suriah Diam-diam Dihabisi Militer AS dengan Senjata Rudal Rahasia dalam Pedang

Daerah kantong itu dan kota-kota lain di Suriah Selatan, sejak negara itu mendapatkan kembali kendali atas provinsi itu, mengadakan protes sporadis terhadap pemerintahan otoriter Assad yang jarang terjadi di daerah-daerah di bawah kendali negara. (*)

Source : Reuters

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest