Follow Us

Kirim 200 Ribu Tentara dan Jet Tempur Skuadron, India malah Dicibir China, Beijing Jumawa Kekuatan Militer PLA Tetap Menang

Rifka Amalia - Selasa, 29 Juni 2021 | 18:41
Tentara pertahanan perbatasan yang ditugaskan ke resimen pertahanan perbatasan dengan Sub-komando Militer Shannan di bawah Komando Militer PLA Tibet berpatroli di perbatasan yang diselimuti salju pada ketinggian lebih dari 5.000 meter di Daerah Otonomi Tibet pada 23 Januari 2021.
eng.chinamil. com.cn/Foto oleh Zhang Zhaojie

Tentara pertahanan perbatasan yang ditugaskan ke resimen pertahanan perbatasan dengan Sub-komando Militer Shannan di bawah Komando Militer PLA Tibet berpatroli di perbatasan yang diselimuti salju pada ketinggian lebih dari 5.000 meter di Daerah Otonomi Tibet pada 23 Januari 2021.

Baca Juga: Auto Bikin China Kebakaran Jenggot, AS Setujui Jual F-16 hingga 2 Paket Rudal ke Filipina di Tengah Konflik Laut China Selatan

Direktur Pusat Studi Asia-Pasifik di Institut Shanghai untuk Studi Internasional, Zhao Gancheng mengatakan kepada Global Times pada hari Senin bahwa India bahkan tak mencapai dukungan logistik yang cukup saat sengketa tahun lalu.

"India memiliki sejumlah besar pasukan di daerah perbatasan yang tidak hanya melakukan patroli sederhana ... Tetapi bahkan pada saat sengketa perbatasan paling intens pada tahun 2020, India tidak mencapai dukungan logistik 200.000 orang," kata Zhao Gancheng.

Secara geopolitik, ketidakstabilan di perbatasan China-India adalah kabar baik bagi AS, kata Zhao.

Pengamat mengatakan bahwa untuk mengalihkan perhatian pada kegagalan epidemi domestik dan resesi, politisi dan media India, menggunakan AS sebagai pendukung.

Baca Juga: China Telan Pil Pahit, Pejabat Tingginya Dikirim untuk Jadi 'Mata-mata' malah Membelot ke Amerika, Padahal Kantongi Informasi untuk Jatuhkan Joe Biden

China menilai mereka telah berulang kali membuat pernyataan tidak bertanggung jawab yang menargetkan China untuk mendapatkan pengaruh negosiasi berikutnya.

China dan India mengadakan pertemuan ke-22 mereka di bawah mekanisme konsultasi dan koordinasi tentang masalah perbatasan pada hari Jumat lalu.

Kedua belah pihak sepakat untuk mengkonsolidasikan hasil pelepasan pasukan garis depan dan mengelola dengan baik masalah yang tersisa di sepanjang bagian barat perbatasan.

Kedua negara juga sepakat untuk mempertahankan komunikasi diplomatik tingkat tinggi untuk menawarkan pedoman lebih lanjut demi menangani masalah perbatasan dengan benar.

Baca Juga: China Panik, Ilmuwan Amerika Temukan Data Asal Muasal Virus Covid-19

Chinda dan India juga sepakat agar secara aktif mempersiapkan pembicaraan tingkat komandan putaran ke-12 dan menentukan waktu dan pengaturan melalui hotline perbatasan.

Source : Global Times

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya

Latest