Berdasar hasil tes urine, pria berinisial TS itu diketahui positif menggunakan zat psikotropika jenis Benzo.
"Sembilan anggota ormas termasuk satu orang yang diketahui positif menggunakan narkotika itu sudah kami tangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka," ungkap Eko.
Adanya kejadian ini, Eko menyampaikan bahwa kehadiran ormas seharusnya bukan untuk membuat masyarakat resah.
Ormas semestinya bisa membantu berbagai permasalahan yang ada di tengah masyarakat.
"Kami tidak akan tinggal diam, dan akan menindak tegas siapa saja yang terbukti membuat resah hingga melawan hukum," tegasnya.
(*)