Sosok.ID -Ratusan rudal jet tempur Israel memporak-porandakan Jalur Gaza, Palestina.
Bukan hanya gedung atau bangunan yang jadi target serangan, tetapi infrastruktur pendukung jaringan listrik dan air bersih.
Penduduk Jalur Gaza dibangunkan oleh pemboman Israel terberat sejak konflik meningkat seminggu yang lalu ketika bangunan tempat tinggal dihantam dan jaringan listrik dan air vital hancur.
Dilansir AP, Selasa (18/5/2021), serangan menyebabkan korban tewas Palestina lebih dari 200 orang, termasuk 59 anak-anak dan 35 wanita, sementara lebih dari 1.300 lainnya terluka.
Israel menargetkan rumah, apartemen dan bangunan komersial, dan juga menabrak mobil dan kafetaria di pantai.
Mengakibatkan korban tewas berjatuhan dan tak sedikit yang alami cedera.
Pengeboman tanpa henti mulai membuat warga Jalur Gaza kini dihantam krisis akibat hancrunya layanan listrik, air dan sanitasi.
Kondisi ini meningkatkan kekhawatiran akan krisis yang mendalam bagi 2 juta orang yang tinggal di sana.
Wali Kota Kota Gaza, Yahya Al-Sarraj mengatakan layanan penting telah dikurangi secara signifikan dalam beberapa hari terakhir ini.
Dia beralasan sumber daya yang terbatas dan kerusakan jalan, saluran listrik dan pipa air.