Bentuk lambung, layar dan pelengkap telah dirancang khusus untuk menghasilkan kebisingan hidrodinamik minimum.
Berbagai item peralatan dipasang pada penyangga elastis, yang pada gilirannya dipasang pada blok yang tidak terhubung dan platform yang ditangguhkan. Isolasi juga memberikan perlindungan kejutan yang lebih baik pada peralatan.
Sistem propulsi kapal selam Scorpene
Kapal selam kelas Scorpene memiliki dua set pembangkit diesel yang menghasilkan tenaga 1.250kW. Di bagian atas lambung tepat di atas genset diesel adalah palka pengiriman mesin Dutch Breach.
Kapal selam ini memiliki mesin elektronik 2.900kW yang didukung secara elastis.
Ada dua varian Scorpene, yakni CM-2000 dengan sistem propulsi konvensional dan AM-2000 yang dilengkapi dengan propulsi air-independent.
AM-2000 mampu tetap terendam dalam patroli bawah air tiga kali lebih lama dari CM-2000.
Penggerak independen udara
Kapal selam diesel-listrik konvensional yang berlayar di bawah air sulit dideteksi. Namun, kebutuhan untuk datang berulang kali ke kedalaman periskop untuk mengisi ulang baterai menggunakan mesin diesel sangat meningkatkan kerentanan.