"Sampai terakhir Onyo mau datang ke sini juga kakinya luka itu saya hantam," jelasnya.
Rupanya bukan cuma main tangan, kesalahan terbesar yang juga diakui Ferdy adalah karena dia pernah menitipkan Betrand Peto kepada kakek dan neneknya.
"Dosa saya yang paling besar itu adalah saat saya, kata kasarnya membuang Onyo di Opa Oma," ujar Ferdy Peto dikutip dari Grid.ID.
Hal itu membuat Ferdy tak kuasa menahan air matanya, ia merasa gagal mendidik Betrand Peto, dan bahkan menyalahkan dirinya sebagai orang tua yang egois.
"Bapak gagal mendidik dan mengurus Onyo, bukan karena Onyo nya yang gagal, tapi bapaknya bodoh, ego," kata dia.
Kepada Betrand, Ferdy bahkan rela jika anaknya mendendam kepadanya.
"Engkau berhak untuk dendam," ucapnya, menangis.
Dengan rasa penyesalan Ferdy pun meminta maaf pada Betrand atas kesalahan dahulu.
"Saya tidak sempurna mencintai Onyo selayaknya bapak dan secara pribadi Nyo, saya meminta maaf," tutur ayahnya.