“Nah kalau di sini mungkin banyak enggak suka atau suka, enggak tahu saya,” tutur Isran seraya menunjuk tangannya ke arah peserta acara launching virtual expo di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kaltim.
Terkait komentar yang diterimanya Isran mengaku tak ambil pusing jika yang dilakukan tujuannya baik.
“Itu sebuah konsekuensi enggak bisa kita hindari. Jadi kita tujuan baik jalankan saja. Soal (komentar) orang-orang kiri kanan, kita biarkan saja,” sambung Isran.
Diberitakan sebelumnya, Isran menyebut Presiden Jokowi bakal masuk surga karena di era kepemimpinannya, wacana memindahkan ibu kota negara akhirnya terealisasi.
Lantaran pemindahan ibu kota negara telah diwacanakan tiga mantan presiden sebelumnya.
Ketiga mantan presiden yang dimaksud Isran yakni mantan Presiden Soekarno, Soeharto dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Makanya saya sampaikan kepada Bapak Jokowi (presiden). Mas Jokowi, Bapak Presiden, Bapak itu pasti masuk surga. Tidak usah lagi Bapak itu beramal ibadah,” ungkap Isran Noor.
Isran mengatakan dengan memindahkan ibu kota negara, Jokowi telah mewujudkan cita-cita dua kepala negara yang sudah meninggal dunia yakni Soekarno dan Soeharto.
“Artinya Bapak (Jokowi) mewujudkan cita-cita itu,” tutur Isran.