Padahal dia merupakan gadis kaya raya yang segala sesuatunya terpenuhi.
Aqsa adalah warga Inggris Raya dari Glasgow yang memicu kontroversi karena menjadi wanita Inggris pertama yang menyelinap ke wilayah Daesh di usia 20 tahun.
Dilansir dari Tribunnews.com, gadis kelahiran Glasgow tersebut adalah putri seorang pengusaha kaya. Ia juga siswa dari sekolah top.
Keluarga Aqsa merupakan perantauan dari Pakistan. Sang Ayah, membangun kerajaan bisnisnya setelah mereka hijrah ke Skotlandia.
Setibanya di Skotlandia, Aqsa dikirim ke Sekolah Eksklusif Craigholme, dan tinggal di asrama.
Teman-temannya ingat, Aqsa adalah gadis yang suka berdandan, membeli pakaian, dan suka bergosip.
Sementara keluarga Aqsa, diyakini banyak pihak tak mengetahui sang anak memiliki niat kabur dan bergabung dengan kelompok teroris biadab tersebut.
Sayangnya, serupa dengan Zakiah, Aqsa telah dicuci otaknya. Aqsa bahkan memilih menikah dengan militan ISIS.
Keluarganya sontak merasa dikhianati.