"Itu juga menjadi perhatian AS yang memiliki kepentingan strategis di kawasan itu yang berarti telah terjadi peningkatan patroli dari kedua belah pihak," paparnya.
Mengutip dari Kompas.com, kala itu Presiden Jokowi langsung turun tangan datang ke Natuna untuk melihat kesiapan armada Laut Indonesia mengamankan wilayah NKRI.
Selain itu, langkah kongkret pemerintah Indonesia untuk melawan klaim Tiongkok atas Laut China Selatan membuat Xi Jinping tak berkutik.
Melansir dari Tribunnews, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi berinisiatif merubah nama Laut China Selatan menjadi Natuna Utara untuk menghindari klaim Tiongkok.
(*)