Mereka langsung menghadapi tentara China sambil membawa tongkat dan perisai yang bertuliskan 'Polisi', dilansir AFP Sabtu (20/2/2021).
Perjanjian bilateral melarang kedua negara pemilik nuklir itu menggunakan senjata api jika terjadi gesekan.
Karena itu, dua balatentara dilaporkan menggunakan tongkat pemukul, batu, hingga adu jotos di pertikaian di Lembah Galwan.
"Mereka kini memindahkan satu tenda ke sini," kata seorang prajurit, mengeklaim Negeri Bollywood melanggar konsensus dan memprovokasi.
Tayangan kemudian menunjukkan adegan di mana pasukan dua negara bentrok di kegelapan, dan pasukan China merawat rekannya yang bersimbah darah.
Adu jotos di Lembah Galwan pada 2020 merupakan salah satu pertikaian panas dua negara dalam beberapa dekade terakhir.
Setelah kejadian, Beijing sempat mengakui ada personel mereka yang jadi korban namun menolak menyebutkan jumlahnya.
Sementara di pihak India, 20 tentara mereka tewas.
Barulah pada Jumat (19/2/2021), Negeri Panda mengumumkan empat serdadu mereka dibunuh.