Follow Us

Kim Jong Un Bakal Dijerat Hukum Terkait Kejahatan Manusia, PBB Sampai Turun Tangan Desak Korea Utara, Ada Apa?

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Rabu, 03 Februari 2021 | 14:50
Kim Jong Un Bakal Dijerat Hukum Terkait Kejahatan Manusia, PBB Sampai Turun Tangan Desak Korea Utara, Ada Apa?
KCNA

Kim Jong Un Bakal Dijerat Hukum Terkait Kejahatan Manusia, PBB Sampai Turun Tangan Desak Korea Utara, Ada Apa?

Bachelet mendesak kekuatan dunia untuk mengejar keadilan dan mencegah pelanggaran kemanusiaan lebih lanjut.

Laporan itu mendorong Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan Korea Utara ke Pengadilan Kriminal Internasional untuk menuntut atau membentuk pengadilan ad hoc, seperti yang dilansir dari Reuters pada Selasa (2/2/2021).

"Akuntabilitas atas pelanggaran hak asasi manusia berat dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang sedang berlangsung seharusnya tidak menjadi pertimbangan kedua dalam membawa Korea Utara ke meja perundingan," kata juru bicara hak asasi manusia PBB, Ravina Shamdasani kepada Reuters.

Baca Juga: Korea Utara Diam-diam Lakukan Parade Militer dan Tunjukkan Senjata Mematikan, Kim Jong Un Disebut Miliki Rencana Serang Korea Selatan?

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken mengatakan di NBC News pada Senin (1/2/2021) mengatakan bahwa sanksi tambahan dapat diberikan kepada Korea Utara, dalam koordinasi dengan aliansi AS sebagai cara menuju denuklirisasi Semenanjung yang terpecah.

Blinken mengatakan bahwa hal itu adalah alat lain termasuk insentif diplomatik yang tidak ditentukan, katanya.

Korea Utara menyangkal keberadaan kamp penjara politik dan Juli lalu mengecam Inggris, karena mengumumkan sanksi terhadap 2 organisasi yang menurut pemerintah Inggris terlibat dalam kerja paksa, penyiksaan dan pembunuhan di kamp tersebut.

Laporan PBB, mengutip wawancara dengan mantan tahanan, mengatakan bahwa pihaknya terus menerima,

Baca Juga: Semringah Pamerkan Senjata Barunya, Tawa Cerah Menghiasi Wajah Kim Jong Un dalam Pagelaran Militer di Korea Utara, Senjata yang Disebut Paling Kuat di Dunia Ikut Diarak dan Ditunjukkan pada Dunia

“laporan yang konsisten dan dapat dipercaya tentang penderitaan sistematis dari rasa sakit atau penderitaan fisik dan mental yang parah pada tahanan, melalui penderitaan pemukulan, posisi stres dan kelaparan di tempat-tempat penahanan.”

Ini menegaskan kembali temuan penyelidikan PBB pada 2014, yang dipimpin oleh mantan hakim Australia Michael Kirby, dan

Baca Juga: Jabatannya Dilucuti, Ternyata Otak Utama Penyingkiran Kim Yo Jong Adalah Kakaknya Sendiri, Ini Alasan Kekejaman Kim Jong Un!

Source : Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest