Follow Us

Dikepung AS, Jepang, Inggris, Hingga Jerman, Tiongkok Tak Gentar Sekalipun Bahkan Ancam Akan Hancurkan Taiwan Bila Ini Terjadi!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Sabtu, 30 Januari 2021 | 14:13
Dikepung AS, Jepang, Inggris, Hingga Jerman, Tiongkok Tak Gentar Sekalipun Bahkan Ancam Akan Hancurkan Taiwan Bila Ini Terjadi!
Usni News

Dikepung AS, Jepang, Inggris, Hingga Jerman, Tiongkok Tak Gentar Sekalipun Bahkan Ancam Akan Hancurkan Taiwan Bila Ini Terjadi!

"Kedua belah pihak memiliki kewajiban untuk menemukan cara hidup berdampingan dalam jangka panjang dan mencegah intensifikasi antagonisme dan perbedaan," katanya.

Tsai dan partai politiknya, Partai Progresif Demokratik memenangkan pemilihan presiden dan parlemen pada Januari 2020 lalu.

"Di sini, saya ingin mengulangi kata-kata 'perdamaian, paritas, demokrasi, dan dialog'. Kami tidak akan menerima penawaran Beijing dengan 'satu negara, dua sistem'. Kami berdiri teguh dengan prinsip ini,” kata Tsai.

China menggunakan kebijakan "satu negara, dua sistem", yang menjamin otonomi tingkat tinggi, untuk menjalankan bekas koloni Inggris Hong Kong, yang kembali ke pemerintahan China pada tahun 1997.

Baca Juga: AS Mencla-mencle, Joe Biden bak Ingin Berkawan padahal Lawan, China: Jika Ingin Makan dengan Kami, Jangan Ludahi Meja Kami!

China telah menawarkan hal serupa ke Taiwan, meskipun semua partai-partai besar Taiwan telah menolaknya.

Sementara itu Kantor Urusan Taiwan China, menanggapi Tsai mengatakan China akan tetap berpegang pada satu negara, dua sistem dan tidak meninggalkan ruang untuk kegiatan separatis kemerdekaan Taiwan.

"Reunifikasi adalah suatu keniscayaan sejarah peremajaan besar bangsa China,. Kami memiliki kemauan kuat, keyakinan penuh, dan kemampuan yang memadai untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas wilayah," ujarnya.

China memandang Tsai sebagai sosok separatis yang bertekad pada kemerdekaan formal untuk Taiwan. Tsai mengatakan Taiwan adalah negara merdeka dan tidak ingin menjadi bagian dari Republik Rakyat China yang diperintah oleh Beijing.

China telah meningkatkan latihan militernya di dekat Taiwan sejak pemilihan ulang Tsai, menerbangkan jet-jet tempur ke ruang udara pulau dan berlayar di kapal perang di sekitar Taiwan.

Tsai mengatakan, Taiwan telah melakukan upaya terbesar untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan yang memisahkan Taiwan dengan China.

"Kami akan melanjutkan upaya-upaya ini, dan kami bersedia untuk terlibat dalam dialog dengan China dan memberikan kontribusi yang lebih konkret untuk keamanan regional," tambahnya.

Source : tribunnews

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest