China minta AS jangan naif
Pada konferensi pers hari Rabu, Blinken menuntut kerja sama dengan China, membuat Beijing meminta AS agar tidak bersikap naif.
China tidak akan menerima kerja sama dengan AS jika tidak ada kesetaraan.
"Bukan rahasia bahwa hubungan antara AS dan China adalah hubungan paling penting yang kami miliki di dunia ke depan. Ini akan membentuk banyak masa depan, dan semakin banyak hubungan itu yang memiliki beberapa aspek permusuhan," kata Blinken.
"Dan itu juga masih ada yang kooperatif." kata Blinken, menyebut "iklim" dan mengatakan bahwa itu untuk kepentingan China, AS, dan seluruh dunia.
"Jadi saya pikir dan berharap kita bisa mengejar itu (kerja sama)," katanya.
Tetapi tak seperti kata Blinken, utusan khusus presiden Gedung Putih untuk iklim John Kerry mengatakan pada hari Rabu bahwa tidak ada masalah yang dimiliki AS dengan China yang akan "diperdagangkan" untuk iklim.
"Jelas kami memiliki perbedaan serius dengan China ... masalah pencurian kekayaan intelektual dan akses ke pasar."
"Kita semua tahu tidak ada dari isu-isu itu yang akan ditukar dengan apapun yang berhubungan dengan iklim," katanya.
Lu mengatakan kepada Global Times,dikutip Sosok.ID bahwa "Pejabat AS akan terlalu naif jika mereka yakin China akan menerima dialog dan kerja sama tanpa dasar kesetaraan dan saling menghormati."
Baca Juga: China Ungkap Tingkat Deteksi Covid-19 Lebih Efektif Jika Swab Diambil dari Dubur