Meski mencoba membangun senjata nuklir canggih, Kim menjamin tak bakal melakukan hal sembrono.
Ia berjanji tak bakal menyalahgunakan penggunaan senjata nuklir tersebut dengan sembarangan.
Korea Utara juga bermaksud tetap berniat memperkuat persenjataan nullirnya, termasuk serangan dan hulu ledak dalam berbagai ukuran.
Ia meminta anak buahnya untuk mengembangkan peralatan termasuk senjata hipersonik, rudal balistik antar benua (ICBM), satelit mata-mata serta drone.
Kini negaranya juga sedang dalam persiapan menguji coba dan memprofuksi berbagai senjata baru.
Tanpa terkecuali roket dengan hulu ledak ganda.
Sementara itu, laporan mengenai beberapa kekuatan militer baru Korea Utara pun juga diungkap oleh Kim dalam Kongres tersebut.
Salah satunya adalah kapal selam nuklir yang telah dalam progres dan disebut bakal rampung secepatnya.
Apa yang diungkapkan oleh Kim Jong Un, dari permasalahan negaranya dengan AS dan segala senjata militer baru Korea Utara itu memang disebut disengaja.
Hal itu diungkap oleh profesor studi Korea Utara dari Korea University di Seoul, Yoo Ho-yeol.