Cara Bicara Krisdayanti Tetiba Melambat saat Bahas Perseteruannya dengan Aurel Hermansyah di Depan Kak Seto, Pakar Ekspresi: Daripada Masalah Lagi

Sosok.ID - Masih jelas di ingatan publik bagaimana konflik antara Krisdayanti dan buah hatinya, Aurel Hermansyah terjadi.

Kini, terhitung nyaris 5 bulan sudah Krisdayanti terlibat perang dingin tanpa akhir dengan Aurel Hermansyah.

Seolah tak kunjung menemui titik damai, Krisdayanti dan Aurel Hermansyah tak pernah lagi terlihat berinteraksi di depan kamera atau media sosial.

Perang dingin tiada ujung ini membuat ibu dan anak ini bersikap bagaikan orang asing yang tak saling mengenal.

Baca Juga: Buka-bukaan Bicara Pernikahan Aurel Hermansyah dengan Kak Seto, Krisdayanti Gerak-geriknya Dikuliti Pakar Ekspresi: Ada yang Disembunyikan

Jika diingat-ingat kembali, perseteruan antara Krisdayanti dan Aurel Hermansyah ini berawal dari sebuah kesalahpahaman.

Aurel Hermansyah kala itu layangkan protes lantaran menganggap Krisdayanti mengacuhkan pesannya di momen hari Raya.

Perseteruan antara ibu dan anak ini semakin kisruh ketika Aurel dan adiknya, Azriel justru terseret drama saling sindir dengan sang ayah sambung, Raul Lemos.

Sontak saja, perseteruan Krisdayanti dan Aurel Hermansyah langsung menyedot perhatian publik.

Baca Juga: Ibarat Kata Tinggal Sebar Undangan Nikah, Aurel Hermansyah Ternyata Masih Meraba-raba Restu dari Krisdayanti: Sambil Jalan aja

Sebagai ibu kandung dari Aurel dan Azriel Hermansyah, Krisdayanti pun harus menelan pil pahit jadi bulan-bulanan netizen lantaran permasalahan ini,

Setelah nyaris 5 bulan memilih bungkam, Krisdayanti akhirnya muncul membuka tabir perseteruannya dengan kedua buah hatinya itu.

Tepat di hadapan pemerhati anak, Kak Seto, Krisdayanti mengungkap semua duduk permasalahannya dengan Aurel dan Azriel Hermansyah.

Dilansir Sosok.ID dari kanal YouTube Kak Seto Sahabat Anak yang diunggah pada 4 Oktober 2020 lalu, Krisdayanti mengaku ia tak memiliki banyak kesempatan untuk bertemu kedua buah hatinya.

Mengejutkan, wanita yang akrab disapa KD itu bahkan mengaku sudah 1 tahun belakangan ia belum bertemu Aurel dan Azriel Hermansyah.

Baca Juga: Cita-cita Aurel Hermansyah Kawin Muda Bikin sang Ibu Tarik Napas, Krisdayanti Takut Penyesalan di Masa Lalu Jadi Nyata: Musti Banyak Pengalaman Dulu

Itu artinya, secara kasar bisa disimpulkan bahwa mereka sudah lama tak bersua bahkan jauh sebelum konflik memanas pada Mei 2020 lalu.

Tentu saja pengakuan Krisdayanti ini menarik perhatian publik, termasuk pakar mikro ekspresi, Kirdi Putra.

Melansir tayangan YouTube RCTI-INFOTAIMENT, Senin (27/10/2020) Kirdi Putra melihat gestur tak biasa pada gerak-gerik Krisdayanti saat membicarakan kedua buah hatinya.

Menurut Kirdi Putra, ritme bicara Krisdayanti melambat kala membahas masalahnya dengan Aurel dan Azriel Hermansyah.

"Spesifik ketika KD berbicara tentang anaknya dan sesuatu yang berhubungan soal personal, jadi lebih hati-hati dan ritmenya tadinya cepat jadi melambat serta tangannya mengatup seperti ini,” jelasnya.

Baca Juga: Restu Menuju Halal dengan Aurel Hermansyah dari KD Masih Macet, Atta Halilintar Diramal Ahli Tarot Bakal Terobos Izin Calon Ibu Mertua: Keputusannya Bulat

Kirdi Putra juga menyoroti gelagat Krisdayanti yang terus menyentuh cincin saat bicara dengan Kak Seto.

Usut punya usut, dalam kajian mikro ekspresi, gerakan ini melambangkan rasa tak nyaman yang dirasakan seseorang.

“Dan begitu dia menjelaskan pelan-pelan, yang dia lakukan adalah menyentuh beberapa bagian yang berhubungan dengan kostum ataukah aksesoris pelengkap, misalnya cincin.

Itu apa? Pengalihan terhadap penanda stress,” jelas Kirdi Putra.

Menurut Kirdi Putra, Krisdayanti acap kali melakukan gestur ini saat bicara lantaran tak ingin menyulut bara konflik dengan kedua buah hatinya.

Baca Juga: Jalan Aurel Hermansyah Menuju Halal dengan Atta Halilintar Tinggal Selangkah Lagi, Mbak You Minta Krisdayanti Robohkan Tembok Tebal Hatinya: Permasalahan Ada di KD

Berdasarkan pengamatannya, Krisdayanti jauh lebih hati-hati setiap kalimat yang keluar dari mulutnya.

“Artinya bisa ada sesuatu yang disembunyikan, 2 tidak merasa nyaman, 3 dia merasa waspada atau berhati-hati.

Tentu saja membuat dia tidak merasa nyaman untuk cerita semua. Bahwa dia waspada untuk hati-hati dengan kata-kata yang diucapkan.

Kenapa? Daripada jadi masalah lagi,” pungkas Kirdi Putra.

(*)