Partai penguasa Korea Utara akan menyusun rencana ekonomi baru pada kongres Januari tahun depan, pertemuan akbar pertama dalam lima tahun terakhir.
Korea Utara telah menderita akibat salah urus ekonomi kronis, dengan pertemuan Partai Buruh pada Agustus lalu menyimpulkan bahwa "tujuan untuk meningkatkan ekonomi nasional telah sangat tertunda".
Ekonomi Korea Utara juga terpukul akibat terkena sanksi internasional yang dijatuhkan sebagai tanggapan atas program rudal balistik dan nuklirnya, yang telah membuat kemajuan pesat di bawah kepemimpinan Kim.
Analis memperkirakan Pyongyang bakal menampilkan perkembangan terbaru rudal balistik dan nuklirnya pada Sabtu (10/10) nanti, di acara besar untuk menandai ulang tahun ke-75 Partai Buruh.(*)
Artikel ini pernah tayang di Kontan dengan judul "Kim Jong Un perintahkan pertempuran untuk dongkrak ekonomi Korea Utara"