Dilaporkan Oddity Central, Jumat (2/10/2020) Dokter Luo awalnya mengira bahwa penumpang wanita itu menderita stroke hingga dia memutuskan berbicara dengan saksi mata.
Dari situ seperti dilaporkan Guancha News, barulah Luo menyadari bahwa perempuan itu tidak bisa menutup mulutnya karena dia tertawa keras-keras.
"Dia berliur. Jadi awalnya saya mengira dia menderita semacam stroke. Namun saat memeriksa tekanan darahnya, dia normal. Jadi saya sedikit bertanya," katanya.
Berdasarkan penuturan penumpang yang lain maupun si wanita, Luo berkesimpulan bahwa dia menderita dislokasi di bagian rahang sehingga tak bisa menutup.
Sayangnya, Luo bukanlah pakar di bidang itu.
Sehingga Luo sendiri berada di situasi yang tidak mengenakkan karena dia harus memperbaiki wajah si wanita.
Luo kemudian mengatakan bahwa dia akan mencoba membantu.
Namun ada kemungkinan dia akan gagal. Meski begitu, wanita itu tetap ingin mencoba.
Dia mengungkapkan pada percobaan pertama, dia gagal karena penumpang yang tak disebutkan identitasnya itu gugup sehingga otot wajahnya tegang.
Luo menasihat wanita itu supaya pergi ke rumah sakit.