Obrolan berlangsung saat Presiden menyerahkan Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada para pedagang kecil di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat.
Hal itu bermula kala Jokowi meminta para pedagang bercerita tentang pengalaman berjualan di masa pandemi.
Aman yang menjual cakwe dan odading pun mengambil kesempatan tersebut.
Berjualan di Jalan Lodaya di dekat Jalan Padjajaran, Aman bercerita bahwa usahanya mengalami jatuh bangun di masa sulit ini.
"Biasa, saya juga mengalami (jatuh bangun)," timpal Jokowi.
Jokowi mengatakan bahwa jatuh bangun dalam membangun usaha bukanlah hal asing. Ia meminta Aman untuk berstukur karena masih bisa bertahan di situasi akibat Covid-19 ini.
"Bener kata Bapak tadi. Sebelum pandemi nyampe Rp 500.000-Rp 600.000. Tapi sekarang setelah pandemi ya agak menurun. Paling dapat Rp 200.000-Rp 250.000. Syukur alhamdulilah," lanjut Aman.
Jokowi lantas mengimbau, agar Aman tak lupa menerapkan protokol kesehatan selama berjualan, demi mencegah laju sebaran infeksi virus corona.
"Apalagi yang jualan makanan, cuci tangan, hati-hati betul. Berjualan juga menyampaikan dagangannya jaga jarak."
"Kalau bisa jangan sampai bersentuhan. Itu penting banget karena kalau endak, aduh ini namanya pandemi," lanjut Presiden. (*)