Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Diburu Pasukan TNI Seantero Indonesia, Begini Nasib Istri dan Anak DN Aidit Setelah Pentolan PKI Itu Lenyap Bak Ditelan Bumi: Lama Menulis Nama Aidit di Kertas Ujian

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Selasa, 29 September 2020 | 07:13
Diburu Pasukan TNI Seantero Indonesia, Begini Nasib Istri dan Anak DN Aidit Setelah Pentolan PKI Itu Lenyap Bak Ditelan Bumi: Lama Menulis Nama Aidit di Kertas Ujian
Intisari

Diburu Pasukan TNI Seantero Indonesia, Begini Nasib Istri dan Anak DN Aidit Setelah Pentolan PKI Itu Lenyap Bak Ditelan Bumi: Lama Menulis Nama Aidit di Kertas Ujian

Kejadian 30 September 1965, peristiwa penculikan dan pembunuhan suatu kelompok militer pimpinan Let. Kol. Untung.

PKI dituduh sebagai pelaku dari peristiwa tersebut dan DN Aidit sebagai dalangnya.

Akibatnya, DN Aidit diburu oleh TNI AD.

Baca Juga: Luka yang Ditorehkan PKI Terlalu Dalam, Putri Jenderal Achmad Yani Bahkan Harus Sembunyi di Desa Terpencil Selama 20 Tahun Hanya untuk Sembuhkan Traumanya

Tak hanya kehidupan DN Aidit yang berubah semenjak saat itu, tapi keluarganya juga menjadi sorotan masyarakat.

Berikut sekilas kisah keluarga DN Aidit setelah peristiwa G30S/PKI dikutip dari buku 'Aidit: dua wajah Dipa Nusantara', seri buku Tempo: Orang Kiri Indonesia.

1. Ayahanda DN Aidit

Ayahanda DN Aidit, Abdullah menginap di kediaman sang anak ketika malam 30 September 1965.

Saat itu, ia melihat DN Aidit dibawa pergi tiga tentara bersama pengawal pribadi bernama Kusno.

Kala kejadian tersebut, sebenarnya ayahanda Aidit telah menetap di Belitung.

Ayahanda DN Aidit melihat massa berteriak-teriak saat mendatangi rumah DN Aidit.

Kejadian tersebut berlangsung saat hari ditemukannya lima jenazah jenderal di Lubang Buaya.

Source :Surya.co.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x