Sosok.ID - Militer China memulai tiga hari peluncuran roket lintas laut di Laut Kuning.
Pasukan juga melakukan latihan tembak-menembak di bagian selatan jalur air dari pukul 8 pagi hingga 6 sore pada Selasa hingga Kamis, kata administrasi keselamatan maritim.
Berita tentang manuver militer datang saat China menyelesaikan peluncuran ruang angkasa keduanya dari platform terapung di Laut Kuning.
Melansir South China Morning Post, Roket Long March-11 yang membawa sembilan satelit untuk konstelasi penginderaan jauh Jilin-1 lepas landas pada Selasa (15/9/2020) pagi waktu setempat.
Baca Juga: Buntut Coast Guard China Terobos Natuna Utara, Kemenlu Negeri Tirai Bambu Angkat Bicara
Militer China telah memulai tiga hari peluncuran roket lintas laut di Laut Kuning, menurut pemberitahuan resmi.
Peluncuran akan berlangsung setiap pagi antara pukul 7.30 dan 11.30 dari Selasa (15/9) hingga Kamis (17/9) di bagian selatan jalur air, di lepas pantai provinsi timur Shandong, menurut pernyataan oleh Administrasi Keselamatan Maritim Lianyungang.
Tidak ada kapal non resmi yang diizinkan masuk ke bagian Laut Kuning itu, yang terletak di antara daratan Cina dan semenanjung Korea, selama peluncuran, katanya.
Dalam pemberitahuan sebelumnya, pemerintah mengatakan militer akan melakukan latihan tembak-menembak di daerah selatan Laut Kuning pada hari Selasa, Rabu dan Kamis, dari pukul 8 pagi hingga 6 sore setiap hari.
Pemberitahuan terpisah yang dikeluarkan oleh Administrasi Keselamatan Maritim Shanghai mengatakan puing-puing dari penguat tahap pertama roket yang berlayar di laut diperkirakan akan jatuh ke Laut China Timur, di lepas pantai kota besar itu.
Pengumuman peluncuran roket datang setelah media pemerintah China melaporkan bahwa negara tersebut menyelesaikan peluncuran luar angkasa lintas laut keduanya.