"Putra seorang wanita Palestina yang terinfeksi COVID-19 naik ke kamar rumah sakitnya untuk duduk dan melihat ibunya setiap malam sampai dia meninggal," tulis Mr Safa sambil berbagi foto.
Rasmi Suwaiti, dinyatakan meninggal dunia oleh pihak rumah sakit pada Kamis (16/7/2020) lalu.
Sementara Jihad yang sangat ingin mengucap kata perpisahan pada ibunya, sempat meminta izin untuk memasuki kamar rumah sakit.
Namun ia tak diizinkan dan berakhir sepakat untuk bersusah payah menyampaikannya dari balik jendela.
Dia tahu bahwa dirinya tidak dapat mendekati orang tuanya karena berisiko tertular penyakit yang dibawa virus SARS-Cov-2 ini.
Warganet yang melihat perjuangan Jihad mengaku terinspirasi, dan merasa tertegur agar tidak ikut terinfeksi virus corona.
"Sungguh putra yang luar biasa. Membawa air mata ke mata saya dan benjolan di tenggorokan karena cinta dan kepedulian yang demikian," tulis seorang di bagian komentar.
"Ini sangat menyedihkan namun sangat inspiratif," kata yang lain.