Kejadian berawal ketika YD memiliki janji temu dengan sang kekasih, EC (37) di Jalan Muara Teweh Kalimantan Tengah.
Kala itu koban menggunakan motor matic sedangkan sang pelaku menggunakan mobil Toyota Innova.
Keduanya berencana menuju Kota Ampah, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah bersama.
Lantaran sama-sama ingin mengobrol, pelaku menyarankan korban untuk berada di satu kendaraan yang sama.
Korban pun setuju dan membiarkan pelaku menaikkan motornya di bagian belakang mobil.
Awalnya, selama perjalanan, tidak ada kejadian aneh yang terjadi.
Keduanya pun mengobrol dengan santai satu sama lain.
Melansir Tribun Palu, masalah mulai muncul ketika ponsel korban tiba-tiba berdering.
Pelaku yang sudah curiga ada orang ketiga dalam hubungan mereka semakin makan hati dibuatnya.
Kuping pelaku makin panas kala mendengar percakapan korban dengan lelaki lain tiba-tiba diselip kata 'sayang'.