Hingga saat ini, belum diketahui pasti apa motif sang ibu mengamuk di acara pernikahan anaknya. Namun, sang ibu diketahui tak tahu-menahu jika anak gadisnya akan menikah pada hari itu.
"Beredar informasi, jika ternyata ibu dari mempelai wanita tersebut tak diberitahu jika hari itu anaknya akan melangsungkan pernikahan," tulis @smart.gram.
Melansir dari Kompas.com, Kepala Desa SUgian, Lalu Mustiadi membenarkan kejadian tersebut.
Ibu yang mengenakan jilbab biru tersebut merupakan orang tua dari mempelai wanita kata Lalu Mustiadi.
"Iya sempat ngamuk-ngamuk si ibunya kemarin," kata Mustiadi ketika dikutip dariKompas.com, Kamis (9/7/2020).
Mustadi menjelaskan alasan ibu mempelai wanita itu karena tak mengetahui secara pasti kapan anak perempuannya akan melangsungkan Ijab Kabul.
Menurut dia, kedua orangtua pengantin perempuan telah lama bercerai.
Selama ini, pengantin berinisial S itu tinggal bersama ayahnya.
Saat pernikahan berlangsung, pihak keluarga hanya memberi tahu tanggal pernikahan kepada ibu tersebut.
Salah satu keluarga yang merupakan perangkat rukun tetangga (RT) setempat tak memberi tahu jam penyelenggaraan pernikahan.