Dia mengatakan bahwa banyak dari mereka yang telah mendapat perawatan mengalami gejala detak jantung meningkat, sementara yang lain mengalami diare, yang diduga merupakan efek samping.
Tello mengatakan bahwa para pendeta evangelis setempat telah menghubungkan virus corona dengan iblis dan akhir dunia.
Karena itu, ia menawarkan suntikan sebagai "penyelamat".
Wadson Trujillo, kepala komunitas adat di Cuninico, mengatakan bahwa sukarelawan dari Misiones Evangelicas de la Amazonia telah pergi ke daerah itu untuk memberikan suntikan ivermectin kepada penduduk desa.
Mereka mengatakan bahwa obat itu telah disahkan secara hukum dan "memberikan hasil positif sebagai vaksin".
"Hampir semua orang di sini mengalami gejala virus corona dan mereka berusaha melawannya dengan obat buatan sendiri," ujarnya.
Baca Juga: Pasien Covid-19 Meninggal Dunia Gegara Ventilatornya Dicabut Keluarga yang Ingin Nyalakan AC
Dia mengatakan bahwa tujuh dari 27 tes virus corona yang dilakukan di komunitas itu menunjukkan hasil positif.
Tapi kini mereka telah memiliki masker yang cukup untuk digunakan seluruh populasi.
Media lokal melaporkan bahwa penduduk di kawasan Amazon di Peru memiliki ketakutan terhadap virus corona.