Cinta Terganjal Restu Calon Mertua, Pria di Sumut Diduga Bunuh dan Jejal Jasad Pacar ke Dalam Kardus, Sempat Deklarasikan Rasa Sayang Lewat Surat Cinta

Sosok.ID - Penemuan jasad wanita di dalam kardus sempat bikin geger warga Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Jasad wanita di dalam kardus di Sumatera Utara ini ditemukan tewas dalam kondisi menggenaskan pada Rabu (6/5/2020).

Diduga, jasad wanita di dalam kardus di Sumatera Utara ini dibunuh oleh pacarnya sendiri yang ditemukan pingsan di lokasi yang sama usai bikin surat cinta dan menenggak obat nyamuk.

Dilansir Sosok.ID dari Tribun Medan, Kamis (7/5/2020) jasad wanita dalam kardus ini pertama kali ditemukan di kompleks Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumut.

Baca Juga: Jenazah ABK Indonesia Dibuang ke Laut, Ternyata Susi Pudjiastuti Sudah Peringatkan Sejak Tahun 2005 Silam

Jasad wanita berinisial E (21) ini ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam kardus oleh teman korban, Jef (24).

Masih di lokasi yang sama, seorang pria berinisial M (22) ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Diduga, M berniat bunuh diri dengan obat nyamuk semprot yang juga ditemukan di lokasi kejadian.

Mengutip Kompas.com, saat ini kasus penemuan jasad wanita dalam kardus ini tengah diselediki oleh Polsek Percut Sei Tuan bekerja sama dengan Polrestabes Medan.

Baca Juga: Geger Ingin Rujuk dengan Istri Pertama, Ustaz Ini Pilih Ceraikan Istri Kedua Walau Tahu Ia Sedang Mengandung Buah Hatinya

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara TKP, polisi menduga jasad wanita dalam kardus adalah korban pembunuhan yang dilakukan oleh M.

Dugaan tersebut muncul setelah polisi menemukan selembar surat cinta saat olah tempat kejadian perkara.

Dalam surat tersebut, pria yang berinisial M diduga membunuh korban lantaran cintanya terhalang restu calon mertua.

Baca Juga: 'Terusir' dari Kos-kosan karena Tak Sanggup Lagi Bayar Uang Sewa, Satu Keluarga di Solo Ini Terpaksa Tinggal di Becak Sewaan Setelah sang Ayah Kena PHK Akibat Wabah Virus Corona

Terduga pelaku, M juga menuliskan bahwa dirinya sangat mencintai korban dan akan menyusul kepergian sang kekasih

Menurut kepolisian, surat tersebut tertulis demikian:

"Saya sangat mencintai Elvina, sehingga saya membunuh karena pihak dari keluarga tidak menyetujui saya. Saya mau bunuh diri, saya cinta Elvina."

Tidak hanya menemukan surat cinta, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti lainnya dari olah TKP.

Baca Juga: Awan Mendung Bagi PNS, Hanya 13 Kriteria Inilah Berhak Menerima THR Lebaran

Barang tersenut berupa dua bilang pisau, sebuah martil, kardus, satu buah lakban, satu botol obat nyamuk semprot dan ponsel yang terbakar dalam plastik.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo mengatakan bahwa pihaknya akan memeriksa keterlibatan M dalam kasus ini.

"Satu orang (EL) kemungkinan menjadi korban. Sementara satu lagi (M) masih kita dalami," kata Kompol Aris Wibowo seperti yang dikutip Sosok.ID dariKompas.com

MelansirTribun Medan, diketahui korban, E adalah kekasih terduga pelaku, M.

Baca Juga: Raffi Ahmad Tak Ada Seujung Kuku! Billy Syahputra Sebut Mantan Pacar Nagita Slavina Lebih Tampan dan Tajir Sampai Bikin Gigi Gagal Move On Gegara Bucin: Lu Mah Lewat!

Keduanya diketahui telah lama menjalin hubungan asmara namun terganjal restu dari calon mertua.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo menjelaskan bahwa pada saat kejadian sekitar pukul 14.00 WIB, M mengajak korban mengunjungi rumah teman mereka Jeff.

Setelah keduanya datang, Jeff mengaku meninggalkan pasangan kekasih itu di rumahnya untuk bicara dari hati ke hati.

Namun begitu kembali ke rumah, Jeff justru menemukan kedua temannya dalam kondisi yang mengenaskan.

Baca Juga: Sebelas Dua Belas dengan Anaknya, Orangtua Ternyata Bantu Pelarian Ferdian Paleka

Jeff menemukan E tewas dalam kondisi mengenaskan, sedangkan M ditemukan pingsan usai menenggak obat nyamuk.

"Sekitar pukul 14.15 WIB, Jeffry kembali menuju ke rumahnya.

Sesampainya di rumah, dia melihat Elvina sudah meninggal dunia dan Michael dalam keadaan pingsan," ungkap Kompol Aris Wibowo.

Jeff sebagai saksi langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

Baca Juga: Jadi Makanan Sehari-hari Warga Indonesia, Pemerintah Malah Melarang Pedagang Jual Telur Ayam Boiler

Terduga pelaku, M kini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara, Medan.

"Setelah melakukan olah TKP, kita membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum et repertum dan mengamankan M bersama para saksi ke Polsek Percut Sei Tuan," tandas Kompol Aris Wibowo.

(*)