Ia bahkan tidak mengantarkan sang putra pada saat mendaftar maupun seleksi.
Oleh karenanya, ketika ia dimintai tolong untuk meloloskan calon taruna, Mulyono dengan tegas menolak.
Ia mengaku akan merasa berdosa apabila sampai hati menerima permintaan meluluskan tersebut.
Pasalnya hal tersebut melanggar sumpah yang telah ia ucapkan pada saat pelantikan.
"Saya KSAD menyiapkan anak saya pontang-panting. Jadi siapkan yang baik," tutur Jenderal Purnawirawan Mulyono di depan prajuritnya. (Desy Kurniasari)
Artikel ini pernah tayang di GridHot.ID dengan judul "Haramkan Putranya Daftar Taruna di Pangkalan Tempatnya Bekerja, Mantan Orang Nomer 1 TNI AD Ini Gembleng Sendiri Sang Buah Hati Sebelum Tes Seleksi, Senior Andika Perkasa: Saya Menyiapkan Anak Pontang-panting!"